Medan, 12 Mei 2024 – Program Studi Magister Akuntansi Syariah kembali memperluas kiprahnya dalam lingkup internasional dengan menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional. Acara ini terlaksana berkat kerja sama dengan UIN Sumatera Utara (UINSU), Universiti Teknologi MARA (UITM) Malaka, Universitas Multimedia Nusantara (UMN), UIN Syahada, JNE, serta International Association of Economics and Business (IAEB).
Bertempat di Galeri JNE Medan, kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber, yaitu Dr. Nurlaila, S.E., M.A. dari Prodi Magister Akuntansi Syariah, Puan Share dari UITM Malaysia, serta Dr. Fikri dari JNE.
Tema dan Fokus Kegiatan
Mengusung tema “Peranan Bisnis Syariah bagi UMKM”, acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengenai bagaimana prinsip-prinsip syariah dapat menjadi landasan pengembangan bisnis yang berkelanjutan, kompetitif, dan tetap berorientasi pada nilai-nilai etika.
Sinergi Akademisi dan Dunia Usaha
Dalam paparannya, Dr. Nurlaila menekankan bahwa bisnis syariah bukan hanya sekadar alternatif, tetapi telah menjadi kebutuhan dalam membangun ekosistem ekonomi yang adil dan berdaya saing. “UMKM yang menerapkan prinsip syariah akan memiliki nilai tambah, baik dari sisi kepercayaan konsumen maupun keberkahan usaha,” ujarnya.
Puan Share dari UITM Malaysia turut menyoroti pentingnya kolaborasi internasional dalam mendukung UMKM agar mampu beradaptasi dengan era globalisasi. Sementara itu, Dr. Fikri dari JNE menekankan peran logistik modern sebagai salah satu kunci keberhasilan UMKM dalam memperluas pasar dan meningkatkan daya saing.
Harapan dan Dampak
Melalui pengabdian masyarakat lintas negara ini, peserta diharapkan dapat memperoleh wawasan baru serta strategi praktis untuk mengelola usaha secara syariah. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat sinergi antara perguruan tinggi, pelaku usaha, dan komunitas internasional dalam upaya bersama mengangkat potensi UMKM Indonesia ke level global.